JILBAB TIDAK UNTUK MEMBERATKAN NAMUN SEBAGAI PEMBEDA WANITA MERDEKA DAN 'PARA BUDAK'

Bismillah-Allah  berfirman seraya menyuruh nabi Muhammad Saw agar memerintahkan wanita-wanita beriman,khususnya istri-istrinya dan anak-anaknya demi kesucian dan kehormatan mereka dengan memakai jilbab ke tubuh mereka,sehingga mereka berbeda dari ciri-ciri wanita-wanita jahiliyah dan budak-budak wanita.

Allah berfirman yang artinya:
......yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk di kenal sehingga mereka tidak di ganggu...(QS.AL-Ahzab,33;59)

Makna penggalan  ayat ini adalah,jika mereka melakukan hal itu maka di ketahui bahwa mereka adalah wanita merdeka bukan budak-budak.

As-Sa'adi mengomentari ayat ini bahwa orang-orang fasik madinah keluar pada malam hari saat kegelapan menyelimuti jalan-jalan madinah.Mereka melihat ke para wanita,Dahulu rumah-rumah penduduk madinah sempit,Pada malam hari para wanita keluar rumah untuk memenuhi berbagai kebutuhan mereka,maka orang-orang fasik mengharapkan sesuatu dari mereka.Jika mereka melihat seorang mengenaakan jilbab mereka berkata "ia adalah wanita merdeka",Merekapun membiarkanya.Namun jika mereka melihat seorang wanita tidak mengenakan jilbab maka mereka berkata,"ini adalah budak wanita"merekapun menggodanya.

Mujahid berkata "wanita-wanita itu mengenaakan jilbab sehingga di ketahui bahwa mereka adalah wanita-wanita merdeka.Oleh karena itu laki-laki fasik tidak mengganggu dan mencurigai mereka.

Allah berfirman yang Artinya:
......Dan Allah maha pengampun,maha penyayang......(QS.AL-Ahzab,33;59)

Makna penggalan ayat ini adalah Allah mengampuni perilaku mereka pada masa jahiliyyah karena mereka tidak memiliki pengetahuan mengenai hal itu(tafsir ibnu katsir,1422H/2002M).

Maka sudah sepatutnya kita hidup di zaman yang serba canggih dan bisa belajar dari manapun,buku-buku,majalah,internet bahkan sumbernya langsung dari Al-Qurannul kariim senantiasa mentaati dan patuh.Semoga kita dan keluarga serta sahabat kita tidak termasuk dalam golongan seperti yang di sebutkan(golongan jahiliyyah & budak).

Wallahu a'lam bishawwab..