Thursday, August 4, 2016

KAPOLRI"MELIANA TIDAK MEMPROVOKASI APA-APA,HANYA KOMPLAIN SUARA ADZAN YANG KERAS"

Bismillah-Ironi sekali hukum di negeri ini.Sejatinya Indonesia merupakan Negara yang mayoritas penduduknya islam namun islam seperti asing di mata negara.Islam sendiri sangat menjunjung toleransi,bagi umat islam tidak ada pemaksaan keyakinan.Bagimulah agamaku bagikulah agamaku.Jika dakwah di gencarkan,dalam islam hanya berkewajiban menyampaikan bukan memaksakan keyakinan.Islam adalah agama rahmatalil'alamin,memang tidak di benarkan perbuatan anarkis,namun jika ada yang menghina syariatnya maka berkewajiban memerangi.

Tentang kerusuhan berbau sara di tanjung balai,di lansir dari kiblat.net Polisi masih akan melihat apakah ada pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Meliana terkait kerusuhan Tanjungbalai. Kapolri Tito Karnavian menyebut bahwa wanita itu tidak melakukan provokasi.

Wartawan menanyakan langkah polisi yang tak menetapkan Meliana sebagai tersangka. Sebelum terjadi pembakaran beberapa vihara, dia memprotes suara azan di masjid Al Makhsum, Tanjungbalai yang berada di dekat rumahnya. Tindakan itu dianggap memicu emosi warga.

“Kita akan lihat, apakah ada pelanggaran hukumnya,” kata Tito kapada wartawan di Jakarta, Kamis (04/08).
Kapolri menambahkan bahwa Meliana hanyalah melakukan komplain mengenai warga. “Dia tidak memprovokasi apa-apa. Dia hanya mengkomplain karena ada suara yang keras,” kata Tito.
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi telah menetapkan sejumlah tersangka terkait kerusuhan di Tanjungbalai. Mereka yang ditangkap dianggap sebagai pelaku pembakaran dan penjarahan.

Namun, kalangan umat Islam Tanjungbalai mempertanyakan status Meliana sebagai saksi, sementara dia dianggap menjadi pemicu kerusuhan. Ketua MUI Tanjung Balai menyebut bahwa pihaknya telah meminta Polresta Tanjungbalai meningkatkan status wanita tersebut menjadi tersangka.Bgaimana pendapat anda?

#umatislamshareberitabenar

1 comment:

Komentar